KOMPAS.com
Berbahagialah Anda yang berprinsip
 tiada hari tanpa makanan pedas karena kegemaran ini bisa berbuah manis 
untuk kesehatan. Rasa pedas di lidah bukan hanya efektif menambah nafsu 
makan, tapi juga berkhasiat mengatasi sejumlah keluhan penyakit.
 
 Selama berabad-abad, cabai telah digunakan sebagai obat untuk 
peradangan serta melancarkan sirkulasi darah. Faktanya, dengan darah 
yang mengalir lebih cepat, tubuh akan lebih cepat menggantikan sel-sel 
yang rusak dan juga mengeluarkan toksin dari tubuh.
 
 
  Tentu
 saja, makanan pedas ini harus dikonsumsi secara bijaksana, terutama 
jika Anda memiliki perut yang sensitif atau tidak bisa menoleransi 
makanan pedas.
 
 Berdasarkan beberapa penelitian, cabai dan makanan pedas memiliki banyak khasiat, berikut di antaranya.
 
 1. Menurunkan berat badan
 
 Cabai mengandung capsaicin yang akan mempercepat metabolisme dan 
membantu tubuh membakar kalori lebih cepat. Hal ini terjadi karena 
capsaicin meningkatkan temperatur tubuh dan berperan dalam meningkatnya 
detak jantung. Lebih jauh, studi menunjukkan orang yang hobi makan pedas
 biasanya makan dalam porsi sedikit sehingga berat badan lebih terjaga.
 
 2. Menyehatkan jantung
 
 Cabai menyehatkan jantung dengan cara mencegah pembekuan darah. 
Penelitian juga menunjukkan kadar kolesterol jahat/LDL bisa mencegah 
oksidasi yang bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. Capsaicin 
juga efektif melawan inflamasi, yang telah diidentifikasi sebagai faktor
 risiko penyakit jantung.
 
 3. Melancarkan sirkulasi
 
 
Makanan pedas akan melancarkan sirkulasi dan menurunkan tekanan darah. 
Cabai juga membantu menguatkan dinding pembuluh darah karena kandungan 
vitamin A dan C-nya.
 
 4. Antikanker
 
 Banyak penelitian 
menunjukkan konsumsi teratur makanan pedas akan mengurangi risiko 
kanker. Capsaicin memperlambat pertumbuhan sel kanker dan pada banyak 
kasus sel-sel kanker mati tanpa merusak sel sehat di sekitarnya.
 
 5. Meningkatkan fungsi cerna
 
 Manfaat cabai dalam saluran cerna adalah meningkatkan sirkulasi darah 
di perut dan meningkatkan lapisan mukus. Capsaicin juga membantu 
membunuh bakteri H.pylori penyebab sakit maag. Akan tetapi jika Anda 
mengalami heartburn (rasa panas) setelah makan pedas, cobalah tablet 
antiacid yang akan menetralisir asam di lambung.
 
 6. Flu
 
 Capsaicin membantu meningkatkan pengeluaran keringat dan menghilangkan 
gejala flu yang mengganggu. Makanan pedas juga akan membantu membuka 
jalan napas, mengurangi sinusitis, dan gejala flu lainnya.
 
 7. Tidur nyenyak
 
 Peneliti dari Australia menemukan orang yang rutin mengasup makanan 
pedas lebih mudah tidur. Mereka juga cenderung bangun lebih pagi dan 
lebih segar.
 
 8. Menjaga mood
 
 Cabai merah meningkatkan 
level endorfin dan serotonin yang menghilangkan nyeri dan memberi 
perasaan nyaman. Hormon ini bisa berlaku seperti pelawan stres dan 
depresi.
 
 9. Melancarkan pernapasan
 
 Makanan pedas 
bertindak seperti espektoran dan membantu penderita asma, bronkitis 
kronik, sinusitis, dan penyakit pernapasan lainnya bernapas lebih baik.
nice info
BalasHapus