KELOMPOK 1
1. Hal-hal yang mepengaruhi perkembangan
manusia (hermayanti)
Keturunan,
lingkungan, dan Kematangan
Beberapa
pengaruh atas perkembangan berakar dari hereditas: kualitas genetik yang
diwarisi dari orang tua biologis saat pembuahan. Pengaruh lain banyak berasal
dari lingkungan dalam dan luar: dunia di luar diri yang dimulai dari dalam
kandungan, dan pembelajaran yang didapat dari pengalaman. Perbedaan individual
akan semakin besar seiring dengan bcrrambahnya umur seseorang. Banyak perubahan
mendasar dalam masa bayi dan anak-awal yang tampaknya berhubungan langsung
dengan kematangan tubuh dan otak, yaitu terbukanya tahapan alamiah perubahan
fisik dan pola perilaku, termasuk di dalamnya kesiapan untuk menguasai sarli
kcmampllan baru seperti berbicara dan berjalan. Seiring tumbuhnya seorang anak
menjadi remaja kemudian dewasa, perbedaan dalam karakter bawaan dan pengalaman
hidup akan berperan lebih besar.
2. Contoh prinsip-prinsip yang di kemukakan oleh baltes!
Prinsip-prinsip untuk mempelajari pendekatan perkembangan
manusia menurut Baltes:
·
Development is lifelong: setiap periode kehidupan dipengaruhi oleh apa yang
terjadi sebelumnya dan akan mempengaruhi apa yang akan terjadi. Setiap
periode memiliki karakteristik tersendiri yang unik, tidak ada satu periode
yang lebih penting atau kurang penting.
·
Development depend on history and context.
Setiap orang berkembang sesuai dengan waktu dan tempat
·
Development is multidimensional and
multidirectional: perkembangan mencakup keseimbangan
antara pertumbuhan dan penurunan.
·
Development is
pliable or plastic. Dalam
perkembangan ada penampilan yang dapat dimodifikasi.
(Baltes,
1987; Linderberg dan Staudinger, 1998)
3. Perkembangan mencakup keseimbangan
antara pertumbuhan dan penurunan (maksud dari perkembangan tersebut).
Pertumbuhan
fisik (pertumbuhan)
Pada masa remaja, pertumbuhan fisik
mengalami perubahan lebih cepat dibandingkan dengan masa anak-anak dan masa
dewasa. Pada fase ini remaja memerlukan asupan gizi yang lebih, agar
pertumbuhan bisa berjalan secara optimal. Perkembangan fisik remaja jelas
terlihat pada tungkai dan tangan, tulang kaki dan tangan, serta otot-otot tubuh
berkembang pesat.
Cara
berfikir kausalitas (penurunan )
Hal ini menyangkut tentang hubungan
sebab akibat. Remaja sudah mulai berfikir kritis sehingga ia akan melawan bila
orang tua, guru, lingkungan, masih menganggapnya sebagai anak kecil. Mereka
tidak akan terima jika dilarang melakukan sesuatu oleh orang yang lebih tua
tanpa diberikan penjelasan yang logis. Misalnya, remaja makan didepan pintu,
kemudian orang tua melarangnya sambil berkata “pantang”. Sebagai remaja mereka
akan menanyakan mengapa hal itu tidak boleh dilakukan dan jika orang tua tidak
bisa memberikan jawaban yang memuaskan maka dia akan tetap melakukannya.
Apabila guru/pendidik dan oarang tua tidak memahami cara berfikir remaja,
akibatnya akan menimbulkan kenakalan remaja berupa perkelahian antar pelajar.
KELOMPOK
2
1.
Apa
yang di maksud dengan study etnografis, apa hubungan dengan teori
Etnografi
berasal dari kata ethos, yaitu bangsa atau suku bangsa dan graphein yaitu
tulisan atau uraian.
Etnografi
adalah kajian tentang kehidupan dan kebudayaan suatu masyarakat atau etnik,
misalnya tentang adat-istiadat, kebiasaan, hukum, seni, religi, bahasa. Bidang
kajian vang sangat berdekatan dengan etnografi adalah etnologi, yaitu kajian
perbandingan tentang kebudayaan dari berbagai masyarakat atau kelompok
(Richards dkk.,1985).
Istilah
etnografi sebenarnya merupakan istilah antropologi, etnografi merupakan embrio
dari antropologi, lahir pada tahap pertama dari perkembangannya sebelum tahun
1800 an. Etnogarafi juga merupakan hasil catatan penjelajah eropa tatkala
mencari rempah-rempah ke Indonesia. Koentjaraningrat, 1989:1
-
Hubungannya dengan teori
Etnografi membangun teori
kebudayaan – atau penjelasan tentang bagaimana orang berpikir, percaya, dan
berperilaku – yang disituasikan dalam ruang dan waktu setempat. Serta Sebagai sebuah
pendekatan untuk mempelajari kehidupan masyarakat, hasil penelitian etnografi
seakan dihadapkan pada dua pilihan kegunaan yaitu: 1) untuk berteori tentang
kebudayaan – berkenaan dengan fenomena masyarakat yang diteliti; dan 2)
memecahkan permasalahan di dalam masyarakat yang diteliti. Untuk kegunaan yang
ke-dua dikenal istilah etnografi terapan. Etnografi terapan adalah penelitian
etnografi yang lebih bertujuan pada identifikasi dan pemecahan masalah (problem
solving) yang terjadi dalam masyarakat atau kelompok – dengan tetap memakai
‘lensa’ masyarakat yang ‘diteliti’. LeCompte & Schensul
(1999) mengatakan bahwa penelitian etnografi terapan selalu berpusat pada 2
tujuan, yaitu: 1) memahami permasalahan sosiokultural di dalam masyararakat
atau lembaga; dan 2) menggunakan penelitian untuk memecahkan permasalahan atau
membantu menemukan perubahan positif di dalam lembaga atau masyarakat.
Penelitian etnografi terapan berkenaan dengan pemahaman permasalahan sosial dan
menggunakan pemahaman tersebut kepada sebuah perubahan positif di dalam
masyarakat, lembaga atau kelompok. Etnografi terapan seringkali digunakan dalam
studi kebijakan – karena dianggap bisa menyediakan perspektif lain dari
masyarakat ‘yang dikenai kebijakan’, dan bukan hanya sekedar evaluasi atas
implementasi kebijakan.
Hampir sama dengan penelitian
etnografi terapan, etnografi sebagai sebuah ilmu lebih berfokus pada penciptaan
teori-teori budaya – bagaimana teori budaya diperdebatkan melalui studi
etnografi. Etnografi sebagai sebuah ilmu menghasilkan atau membangun
teori-teori tentang budaya – atau penjelasan-penjelasan bagaimana masyarakat
berfikir, percaya dan berperilaku – yang disituasikan dalam ruang dan waktu
setempat.
2.
Jelaskan
apa hubungan studi dengan pemeliharaan
Hubungan antara studi dengan pemeliharaan yaitu dengan
studi dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan kita tentang pemeliharaan, mau
itu pemeliharaan dalam bentuk pertumbuhan ataupun perkembangan yang telah di
maknai melalui riset dan teori ilmu pengetahuan
3.
Jelaskan
teori ilmu pengetahuan dan riset. Apa hubungannya?
Hubungan ilmu pengetahuan dengan teori sangat erat
kaitannya karena tanpa teori kemajuan ilmu pengetahuan menjadi tak mungkin.
Teori menyediakan kerangka dimana para ilmuan menyadari persoalan-persoalan
penting yang hendak diajukan dan metode-metode apa yang harus digunakan untuk
menjawab persoalan-persoalan tersebut. Tanpa adanya konteks teoretis sebagai tempat beroperasi, informasi
baru hanya akan menjadi tambahan kuantitatif bagi kumpulan pengetahuan yang
sudah ada.
KELOMPOK
3
1.
Apa
yang di maksud dengan dizigotik (A. Satriani)
Kembar
dizigotik (dikenal sebagai "kembar non-identik") terjadi karena
zigot-zigot yang terbentuk berasal dari sel telur yang berbeda. Terdapat lebih
dari satu sel telur yang melekat pada dinding rahim yang terbuahi oleh sel-sel
sperma pada saat yang bersamaan. Pada manusia, proses ovulasi kadang-kadang
melepaskan lebih dari satu sel telur matang ke tuba fallopi yang
apabila mereka terbuahi akan memunculkan lebih dari satu zigot.
Kembar dizigotik secara genetik
tidak berbeda dari saudara biasa dan berkembang dalam amnion dan plasenta yang
terpisah. Mereka dapat memiliki jenis kelamin yang berbeda atau sama.
2.
Sebutkan
spermatogenesis di pengaruhi oleh beberapa hormon (sukma)
·
Testosteron : Merupakan hormone yang terletak dan dihasilakn oleh testis
tepatnya hormone ini dikeluarkan oleh sel leydig). Hormone ini penting untuk
pertumbuhan dan perkembangan organ reproduksi serta cirri seks sekunder pada
hewan jantan dan hormone ini terutam bertanggung jawab pada pembentukan
spermatosit sekunder. Pelepasan hormone ini dikendalikan oleh hormone LH (Luteinizing Hormone)
·
GnRH : Hormon ini dihasilkan oleh hipotalamus, yang berfungsi untuk
merangsang hipofisis atau pituitary bagian anterior untuk mengeluarkan FSH dan
LH.
·
LH (Luteinizing Hormone) : Hormon ini disekresikan oleh kelenjar
hipofisis bagian anterior. Hormon ini berfungsi untuk merangsang sel-sel leydig
agar mensekresikan hormone testosterone
·
FSH (Follicle Stimulating Hormone) : Hormon ini juga disekresikan oleh
kelenjar hipofisis bagian anterior, dan berfungsi untuk mempengaruhi dan
merangsang perkembangan tubulus seminiferus dan sel sertoli untuk menghasikan
ABP (Androgen Binding Protein/protein pengikat androgen) yang berfungsi untuk
mengikat estrogen dan testosterone dan membawa kedua hormone tersebut ke dalam
cairan tubulus seminiferus, jadi ABP juga berfungsi memacu pembentukan
sperma. FSH pada khusunya berfungsi pada pembentukan spermatid menjadi
spermatozoa.
·
Estrogen : Hormon ini dihasilkan oleh sel-sel sertoli, hormone ini
berfungsi untuk pematangan sperma
3.
Sebutkan
dan jelaskan alat kontrasepsi alat bantu (mega)
Metode kontrasepsi ini menggunakan alat bantu untuk menciptakan hambatan
agar sperma tidak membuahi sel telur. Jenis hambatan bisa berbentuk fisik
ataupun kimia yang dirancang untuk menghentikan sperma memasuki rahim wanita.
Metode
barrier terdiri atas beberapa jenis kontrasepsi berbentuk alat, yaitu:
·
Kondom (Pria) Kondom berbentuk tabung dan terbuat dari bahan yang sangat
tipis (lateks) yang membungkus penis saat ereksi ketika berhubungan seks dengan
pasangan.
·
Female Condom Kondom
perempuan adalah jenis
kontrasepsi dengan fungsi mirip kondom pada pria, berbentuk kantong sekitar 7
inchi dan memiliki dua cincin yang fleksibel di masing-masing ujungnya.
·
Spermisida
adalah jenis kontrasepsi yang terbuat dari bahan kimia yang dirancang untuk
membunuh sperma. Bentuk
spermisida bermacam-macam, ada yang berbentuk busa, jeli, tablet berbusa dan
supositoria vagina.
·
Diafragmadalah
kubah karet lunak membentang di atas sebuah cincin fleksibel, kubah diisi
dengan krim atau jeli spermisida.Diafragma dimasukkan ke dalam vagina dan
ditempatkan di atas leher rahim tidak lebih dari 3 jam sebelum berhubungan
seksual.
·
Cap serviks
adalah secangkir kecil yang terbuat dari karet lateks atau plastik. Tutup
serviks diisi dengan krim atau jeli spermisida dan dimasukkan ke dalam vagina
dan ditempatkan di atas leher rahim.
·
Kontrasepsi Sponge adalah jenis kontrasepsi berbentuk piring yang
terbuat dari busa poliuretan.
KELOMPOK
4
1.
Jelaskan
karakteristik bayi masa lahir beserta contohnya
·
Banyak Tidur, Yang dilakukan oleh bayi ialah tidur secara terus-menerus.
Matanya selalu menutup, sebagai upaya untuk menjalani proses kehidupannya.
Sebagian besar waktunya yaitu sebanyak 80% setiap hari bayi tidur selama 18
jam.
·
Tidur Aktif, Tidur merupakan aktivitas utama bagi setiap bayi yang
normal. Sebagian besar waktunya memang harus dipergunakan untuk tidur.
·
Malas-malasan, Seringkali keadaan tidur dianggap sebagai perilaku malas.
Menelan makanan merupakan aktivitas yang menguras dan memerlukan energy,
sehingga setelah makan maupun minum umumnya bayi merasa capai, lemas dan segera
tertidur.
·
Waspada, Lamanya bayi tinggal dan berdiam seorang diri di ruang kamar,
akan menimbulkan pemerasaan bosan karena bayi menghadapi situasi dan kondisi
yang monoton.
·
Rewel, Pengalaman-pengalaman yang tak menyenangkan akan dirasakan sebagai sesuatu yang
mengganggu hidupnya.
·
Menangis, merupakan bahasa komunikasi yang diekspresikan oleh seorang
bayi kepada lingkungan sosialnya. Menangis merupakan suatu tanda yang memilki
arti tertentu, yang mengisyaratkan bahwa bayi memerlukan perhatian secepat
mungkin.
2.
Mengapa
pada usia 3 tahun tingkat kesulitan anak
sudah mulai mereda (Husni)
“masa yang sulit karena komunikasi yang terbatas dan
perkembangan di segala aspek meningkat dengan cepat, maka ketika anak mencapai
usia 3 tahun “ kesulitan” mulai mereda. Memang anak dalam usia anak-anak adalah”
petualang yang kuat dan tegar, yang senang menjelajahi berbagai kemungkinan
yang ada dilingkungannya seraya mengembangkan swluruh aspek perkembangnnya.
Mereka telah lepas dari masa sulit dan masuk kemasa yang lebih tenang dan tidak
terlalu mengancang.
3.
Hal-hal
apa yang mempengaruhi perkembangan fisik pada anak (hermayanti)
Hal yang mempengaruhi adalah dari pola makanan dan gizi yang diberikan kepada anak,
karena dari situ anak mendapatkan nutrisi dan dapat tambah berkembang secara
baik. Serta dipengaruhi oleh
pertumbuhan seperti pengaruh genetik yang berinteraksi dengan lingkungan
pengaruh seperti nutrisi, dan kondisi tempat tinggal, juga mempengaruhi
kesehatan dan kesejahteraan umum. Makanan dan perhatian yang baik akan membuat
anak menjadi lebih tinggi dan lebih berat dibandingkan dengan anak yang
mendapatkan makanan dan perhatian yang kurang baik.
KELOMPOK
5
1.
Praktek-praktek
yang cocok & tidak cocok sesuai perkembangan (Melianti)
Praktik-praktik
yang cocok dan tidak cocok menurut teori perkembangn dalam pendidikan anak-anak
kecil
Ini
bukanlah cara membaca ,menulis ,dan berhitung yang harus diingat ,dihafal oleh
anak-anak jumlah besar pendidikan dan psikolog yakni bahwa anak-anak prasekolah
dan sekolah dasar paling baik belajar melalui metode-metode mengajar yang aktif
dan bersifat konkrit seperti permainan yang bermain drama.Mereka tahu bahwa
anak-anak berkembang berbagai tingkat dan bahwa sekolah harus diberi keleluasan
untuk bekerja berdasarkan perbedaan-perbedaan individual murid.Para pendidik
menyebut jenis persekolahan ini sebagai praktik yang cocok menurut teori
perkembangan yang didasarkan atas pengetahuan tentang perkembangan umum anak
daam suatu rentang usia dan juga keunikan anak praktik yang cocok berbeda
dengan praktik yang tidak cocok yang mengabaikan pendapatan belajar yang
bersifat konkrit dan aktif. Pada umumya pengajaran langsung melalui kegiatan
yang bersifat abstrak dan melalui kertas dan pensil yang diberikan kepada
sejumlah besar anak kecil diyakini sebagai praktik yang tidak cocok menurut
teori perkembangan.
2.
Faktor-faktor
apa yang mempengaruhi perkembangan anak (Hermayanti)
Faktor
Dalam
·
Ras/etnik atau bangsa : Anak yang dilahirkan dari ras/bangsa Amerika,
maka ia tidak memilki faktor herediter ras/bangsa Indonesia atau sebaliknya
·
Keluarga: Ada kecenderungan keluarga yang memiliki postur tubuh tinggi,
pendek, gemuk atau kurus
·
Umur : Kecepatan pertumbuhan yang pesat adalah masa prenatal, tahun
pertama kehidupan dan masa remaja.
·
Jenis kelamin : fungsi reproduksi pada anak perempuan berkembang lebih
cepat daripada laki-laki.. Tetapi setelah melewati masa pubertas, pertumbuhan
anak laki-laki akan lebih cepat
·
Genetik : adalah bawaan anak yaitu potensi anak yang akan menjadi ciri
khasnya. Ada beberapa kelainan genetik yang berpengaruh pada tumbuh kembang
anak seperti kerdil.
·
Kelainan kromosom : Kelainan kromosom umumnya disertai dengan kegagalan
pertumbuhanseperti pada sindroma Down’s dan sindroma Turner’s.
Faktor
Luar
·
Gizi : Nutrisi ibu hamil terutama dalam trisemester akhir kehamilan akan
mempengaruhipertumbuhan janin
·
Mekanis : Posisi fetus yang abnormal bisa menyebabkan kongenital seperti
club foot
·
Toksi/zat kimia :beberapa obat-obatan dapat menyebabkan kelainan
kongenital.
·
Radiasi Paparan radium dan sinar rontgen dapat kelainan pada janin
seperti deformitas anggota gerak
·
Infeksi : Infeksi pada trimester pertama dan kedua oleh virus TORCH
dapat menyebabkan kalainan pada janin, katarak, bisu tuli, retasdasi mental dam
kelainan jantung.
·
Kelainan imunologi : Adanya perbedaan golongan darah antara janin dan
ibu sehingga ibu membentuk antibodi terhadap sel darah merah janin, kemudian
melalui plasenta masuk dalam peredaran darah janin dan akan menyebabkan
hemolisis yang selanjutnya mengakibatkan kerusakan jaringan otak
·
Psikologi ibu : Kehamilan yang tidak diinginkan, perlakukan
salah/kekerasan mental pada ibu hamil dan lain-lain.
KELOMPOK
6
1.
Jelaskan
hal-hal yang mencakup perkembangan diri (A. Jusri)
Sebagai
seorang pendidik kita harus mengembangkan diri untuk menjadi pendidik yang
lebih baik lagi dari sebelumnya. Dan dalam mengembangkan diri sebagai pendidik
kita seharusnya mengenal diri kita dengan cara kita harus sadar sebagai mahluk
tuhan, jika kita sadar sebagai mahluk tuhan maka kita juga akan sadar untuk
mengajarkan agama kepada anak didik kita. Dan semua itu dilakukan secara
bertahap agar anak tidak merasa tertekan juga tidak merasa bosan. Selain itu
untuk mengenal diri, kita harus sadar dengan keberadaan kita karena keberadaan
kita di sekitar anak membuat anak senang dan anak akan giat untuk belajar. Dan
kita harus sadar dengan potensi diri kita karena jika kita mengenal potensi
diri kita maka kita bisa melakukan semuanya dengan baik, dan jika kita
melakukan semuanya dengan baik maka kita akan merasa hebat karena telah menjadi
pendidik yang baik.
2.
Apa
perbedaan perkembangan emosi anak yang normal & hiperaktif (Wahyu Eka
Oktaria)
-
Perkembangan emosi anak normal
Emosi dasar bayi menunjukkan sinyal
kegembiraan, ketertarikan, dan ketertekanan. Serta emosinya melibatkan kesadaran
diri (self-conscious), seperti rasa malu dan iri, baru muncul setelah si anak
mengembangkan pemahaman diri (self awareness).
-
Perkembangan emosi anak hiperaktif
Merasakan apa yang dirasakan orang
lain (Empati) kemampuan untuk memosisikan diri pada posisi orang lain dan
merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain, atau yang akan dirasakannya,
dalam situasi tertentu.
3.
Bagaimana
cara mengembangkan perkembangan psikososial (Sukma Sukardi)
Cara mengembangkan perkembangan psikososial dimulai
dari terbentuknya
kepribadian ketika seseorang melewati tahap
psikososial seumur hidupnya. Dimana masing-masing tahap memiliki tugas
perkembangan tang khas,dan mengharuskan individu menghadapi dan menyelesaikan
krisis yang di alami. Sedangkan perkembangan psikososial berhubungan dengan
perubahan-perubahan perasaan atau emosi dan kepribadian srta perubahan dalam
bagaimana individu berhubungan dengan oranglain (adaptasi dengan lingkungan).
Perkembangan psikososial masa bayi juga berhubungan dengan perubahan-perubahan
perasaan atau emosi dan kepribadian dalam berhungan dengan oranglain. Meskipun
dalam pemenuhan kebutuhannya bayi sangat tergantung pada ibunya atau
pengasuhnya. Namun, bukan berarti bayi tersebut aktif, dia juga mengalami
prubahan-perubahan dari pengalamannya sejak lahir.
KELOMPOK
7
1.
Bagaimana
cara orang tua memberikan pola asuh pada anak (Nuraeni Azis)
Anak tumbuh dan berkembang di bawah asuhan orang tua.
Melalui orang tua, anak beradaptasi dengan lingkungannya dan mengenal dunia
sekitarnya serta pola pergaulan hidup yang berlaku di lingkungannya. Ini
disebabkan oleh orang tua merupakan dasar pertama bagi pembentukan pribadi
anak.
Bentuk-bentuk pola
asuh orang tua sangat erat hubungannya dengan kepribadian anak setelah
ia menjadi dewasa. Hal ini dikarenakan ciri-ciri dan unsur-unsur watak seorang
individu dewasa sebenarnya sudah diletakkan benih-benihnya ke dalam jiwa
seorang individu sejak sangat awal, yaitu pada masa ia masih kanak-kanak. Watak
juga ditentukan oleh cara-cara ia waktu kecil diajar makan, diajar kebersihan,
disiplin, diajar main dan bergaul dengan anak lain dan sebagainya
(Koentjaraningrat, 1997). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pola asuh
yang diterapkan oleh orang tua sangat dominan dalam membentuk kepribadian anak
sejak dari kecil sampai anak menjadi dewasa.
Di dalam mengasuh anak terkandung pula pendidikan, sopan
santun, membentuk latihan-latihan tanggung jawab dan sebagainya. Di sini
peranan orang tua sangat penting, karena secara langsung ataupun tidak orang
tua melalui tindakannya akan membentuk watak anak dan menentukan sikap anak
serta tindakannya di kemudian hari.
Masing-masing orang tua tentu saja memiliki pola asuh
tersendiri dalam mengarahkan perilaku anak. Hal ini sangat dipengaruh oleh
latar belakang pendidikan orang tua, mata pencaharian hidup, keadaan sosial
ekonomi, adat istiadat, dan sebagainya. Dengan kata lain, pola asuh orang tua
petani tidak sama dengan pedagang. Demikian pula pola asuh orang tua
berpendidikan rendah berbeda dengan pola asuh orang tua yang berpendidikan
tinggi.
Orang tua dapat memilih pola asuh yang tepat dan ideal bagi
anaknya. Orang tua yang salah menerapkan pola asuh akan membawa akibat buruk
bagi perkembangan jiwa anak. Tentu saja penerapan orang tua diharapkan dapat
menerapkan pola asuh yang bijaksana atau menerapkan pola asuh yang
setidak-tidaknya tidak membawa kehancuran atau merusak jiwa dan watak seorang
anak
2.
Jelaskan
apa yang di maksud dengan hormon, hereditas, dan nutrisi (Jamila)
-
Hormon
(dari bahasa Yunani ὁρμή "dorongan") adalah kimia yang dilepaskan oleh
sel atau kelenjar di salah satu bagian tubuh yang mengirimkan pesan yang
mempengaruhi sel-sel di bagian lain dari organisme. Hanya sejumlah kecil hormon
diperlukan untuk mengubah metabolisme sel. Pada intinya, itu adalah utusan
kimia yang mengangkut sinyal dari satu sel ke sel lainnya.
-
Hereditas
adalah pewarisan atau pemindahan biologis, karakteristik individu dari pihak
orang tua. Menurut Witherington, hereditas adalah suatu proses penurunan
sifat-sifat atau benih dari generasi ke generasi lain, melalui plasma benih,
bukan dalam bentuk tingkah laku melainkan struktur tubuh.
-
Nutrisi adalah
substansi organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari sistem
tubuh, pertumbuhan, pemeliharaan kesehatan. Nutrisi didapatkan dari makanan dan
cairan yang selanjutnya diasimilasi oleh tubuh.
KELOMPOK
8
1.
Istilah-istilah
yang di gunakan pada masa kanak-kanak (husni)
Istilah-istilah yang di funakan terbagi menjadi :
v Masa estetika
v Masa indra
v Masa menentang orang tua
2.
Jelaskan
apa yang di maksud dengan ego dan superego (hikma)
-
Super
Ego merupakan sebuah pribadi yang bertolak belakang dengan Id. SE merupakan
pribadi yang mengikuti peraturan, disiplin, menyesal jika berbuat salah yah
pokoknya yang bagus2 deh. Tindakan manusia dalam era beradab ini seharusnya
sebagian besar dikontrol oleh SE agar kehidupan aman damai en teratur tapi
kayakna banyakan yang memiliki Id dominan deh... +_+ Kalo di game Xenogears
mungkin bisa digambarkan dengan karakter Fei Wong Fong yang kita pake pertama
kali yang cenderung kepingin menghindari masalah en idealis meski hobi
melarikan diri. Pernah ngerasa ada yang bilang 'sabar... sabar...' waktu kita
udah pingin nonjok orang nyebelin itu?? itu kerjaan SE.
-
Ego
merupakan pribadi terakhir yang ada dalam konteks ini. Ego merupakan
'percabangan' dalam diri manusia. Ego merupakan keinginan dan hasrat manusia
apapun bentuknya. Ego yang menerima hasrat manusia akan bertanya kepada Id dan
SE untuk jawaban. Ketika kita kepingin nonjok orang dan akhirnya kita nonjok
dia, maka Ego berada di pihak Id sedangkan jika akhirnya kita batal nonjok,
maka Ego berada di pihak SE. Simpel kan? but the problem is Ego kadang2 kaga
semudah itu ngambil pihak. Pernah ngerasa kepala pusing en nyut2an waktu ada
masalah dengan orang lain? itu gara2 ego yang kaga bisa milih pihak.
KELOMPOK
9
1.
Jelaskan
ke 5 pandangan Flavel mengenai perkembangan kognitif anak pada masa kanak-kanak
pertengahan (melianti)
Pandangan 1: Pikiran itu Ada (The
Mind Exists)
Bahwa manusia adalah merupakan
makhluk yang mempunyai pemikiran (kognisi). Hal ini dapat terlihat dari
bagaimana seorang anak memandang orang tuanya saat ia merasa ketakutan, untuk
melihat mimic wajah orang tuanya tersebut. Contoh lain adalah bagaimana kita
mempunyai respons yang berbeda terhadap stimulus yang berbeda pula.
Pandangan 2: Pikiran Mempunyai
Hubungan ke Dunia Fisik (The Mind has Connections to the Physical World)
Psikologi umumnya menganggap
pikiran (mind) sebagai kotak hitam yang menghubungkan antara stimulasi
lingkungan dan tingkah laku atau respon seseorang. Stimulus yang datang akan
diproses dan mengakibatkan munculnya sebuah tingkah laku tertentu. Hubungan
antara stimulus dan respon ini akan muncul dengan kuat sejak anak berusia 3
tahun.
Pandangan 3: Pikiran Terpisah dan
Berbeda dari Dunia Nyata (The Mind is Separate from and Differs from the
Physical World)
Pada usia ini anak sudah mengerti
bahwa pikiran itu terpisah dari dunia nyata. Hanya saja mereka masih merasa
bahwa proses berpikir itu terpisah seperti yang ada di buku komik, yaitu
segumpal awan putih yang muncul di dekat kepala, dan bukan merupakan proses
mental di otak kita.
Pandangan 4: Pikiran dapat
Merepresentasikan Objek dan Kejadian secara Akurat dan Tidak Akurat (The Mind
can Represent Objects and Events Accurately or Inaccurately)
Anak usia 3 tahun sudah mengetahui
bahwa pikiran bukanlah hal nyata yang dapat dilihat. Lebih daripada itu, mereka
juga sudah mengerti bahwa pikiran mereka dapat mengakibatkan timbulnya perilaku
tertentu. Pandangan ini menyatakan bahwa realitas dapat diperlihatkan dalam
berbagai cara dan pemikiran kita tidaklah selalu benar. Pandangan 5: Pikiran
secara Aktif Menghubungkan antara Interpretasi Realitas dan Pengalaman Emosi
(The Mind Actively Mediates the Interpretation of Reality and the Emotion
Experienced)
Pada pandangan ini dijelaskan bahwa
anak belum dapat mengerti bahwa kita mempunyai pikiran yang tersimpan di
“kepala” kita mengenai segala sesuatu. Mereka masih berpikir secara konkret dan
langsung. Misalnya, seorang anak 4 tahun disuruh melihat gambar gelas kecil
berwarna hitam dan diminta menyebut benda apa itu. Ia pasti akan berkata gelas.
Waktu gambar tersebut dijauhkan dan hanya terlihat sebagai titik tinta, ia akan
tetap mengatakan gelas karena ia melihat bentuk gelas dari dekat tadi. Anak ini
belum ddapat membedakan antara gambar yang sungguh ia lihat dan apa yang sudah
ia lihat sebelumnya. Keemampuan ini baru akan berkembang setelah anak berusia 6
tahun.
KELOMPOK
10
1.
Apa
penyebab sehingga anak-anak cadel (saleha)
Anak cadel disebabkan karena
anak tidak dapat
memproduksi bunyi suara yang seharusnya,misalnya tidak dapat menyebutkan
huruf’S atau huruf’R
2.
Apa
saja 4 faktor yang mempengaruhi bahasa anak (Khadija)
1.phonology(fonologi
2.semantics(semantic)
3.Grammar (tata bahasa)
4.Pragmatics(pragmatic).
Terima kasih artikelnya
BalasHapus